LAPORAN PRAKTIKUM
UJI ZAT MAKANAN
Anggota
Kelompok :
1. Diana Rahmawati (13)
2. Qothrunada Zakiyah (27)
3. Sherly Anggraini S (33)
SMA NEGERI 1 SIMO
TAHUN PELAJARAN 2017/2018
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan
hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan laporan yang berjudul “ Uji zat makanan ”
ini sesuai dengan waktu yang telah ditetukan.
Pada kesempatan ini kami tak lupa mengucapkan
terimakasih kepada :
1. Ibu Tri Sulistyani S. Pd
selaku guru mapel biologi yang telah memberi kami ilmu, pengarahan maupun ide
dan kesempatan untuk menyusun laporan ini.
2. Kepada anggota kelompok yang
sudah meluangkan waktunya untuk melakukan dan melaksanakan tugas yang telah
diberikan dengan semangat, dan terimakasih telah berpartisipasi dalam menyusun
laporan ini.
Dan kepada pihak-pihak yang
terkait. Penulis menyadari bahwa laporan ini belumlah sempurna. Kritik dan
saran yang membangun dari pembaca sangat kami harapkan guna kesempurnaan
penulisan laporan di masa yang akan datang.
Simo,
29 Januari 2018
Penyusun
DAFTAR
ISI
Halaman
Judul........................................................................................................................i
Kata Pengantar........................................................................................................................ii
Daftar
Isi.................................................................................................................................iii
BAB I Pendahuluan
1.1 Latar
Belakang......................................................................................................iv
1.2 Tujuan...................................................................................................................iv
BAB
II ISI
1.1 Teori
1.2 Alat dan Bahan
1.3 Langkah Kerja
1.4 Data Hasil Pengamatan
1.5 Jawab Pertanyaan
BAB III PENUTUP
1.1 Kesimpulan
1.2 Lampiran
1.3 Daftar Pustaka
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Setiap makhluk hidup
membutuhkan makanan. Tanpa makanan, makhluk hidup akansulit dalam mengerjakan
aktivitas sehari-harinya. Makanan dapat membantu kita dalam mendapatkan
energi,membantu pertumbuhan badan dan otak. Memakan makanan yang bergizi akan
membantu pertumbuhan kita, baik otak maupun badan. Setiap makanan mempunyai
kandungan gizi yang berbeda. Protein, karbohidrat, lemak, dan lain-lain adalah
salah satu contoh gizi yang akan kita dapatkan dari makanan.
Setiap jenis gizi yang
kita dapatkan mempunyai fungsi yang berbeda.Karbohidrat merupakan sumber tenaga
yang kita dapatkan sehari-hari.Salah satu contoh makanan yang mengandung
karbohidrat adalah nasi.Protein digunakan oleh tubuh untuk membantu pertumbuhan
kita, baik otak maupun tubuh kita.Lemak digunakan oleh tubuh kita sebagai
cadangan makanan dan sebagai cadangan energi. Lemak akan digunakan saat tubuh
kekurangan karbohidrat, dan lemak akan memecah menjadi glukosa yang sangat
berguna bagi tubuh kita saat kita membutuhkan energi.
Setiap bahan makanan
yang kita ketahui maupun yang kita makan pasti mempunyai kandungan makanan
seperti protein, karbohidrat,glukosa, dan lemak. Makanan adalah bahan, biasanya
berasal dari hewan atau tumbuhan, dimakan oleh makhluk hidup untuk memberikan
tenaga dana nutrisi. Cairan dipakai untuk maksud ini sering disebut minuman,
tetapi kata 'makanan' juga bisa dipakai.Makanan yang dibutuh manusia biasanya
dibuat melalui bertani atau berkebun yang meliputi sumber hewan dan
tumbuhan.Beberapa orang menolak untuk memakan makanan dari hewan seperti,
daging, telur dan lain-lain.Mereka yang tidak suka memakan daging dan
sejenisnya disebut vegetarian yaitu orang yang hanya memakan sayuran sebagai
makanan pokok mereka.
1.2 Tujuan
Mengetahui kandungan protein, lemak,
amilum, dan glukosa pada suatu bahan makanan.
BAB II
ISI
2.1 Teori
Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, setiap makhluk hidup memerlukan makanan.
Makanan yang masuk ke dalam tubuh makhluk hidup akan diuraikan atau dipecah
menjadi senyawa-senyawa yang lebih sederhana baik secara mekanik maupun secara
kimiawi agar dapat diserap tubuh. Tanpa makanan, makhluk hidup akan sulit dalam
mengerjakan aktivitas sehari-harinya.
Makanan dapat membantu kita dalam mendapatkan energi,membantu pertumbuhanbadan dan otak. Memakan makanan yang
bergizi akan membantu pertumbuhan kita, baik otak maupun badan. Setiap makanan
mempunyai kandungan gizi yang
berbeda. Protein, karbohidrat, lemak, dan lain-lain adalah
salah satu contoh gizi yang akan kita dapatkan dari makanan.
Pada umumnya bahan makanan mengandung beberapa unsur atau senyawa sepertiair, karbohidrat, protein, lemak, vitamin, enzim, pigmen dan lain-lain.
Bahan makanan yang kita konsumsi sehari-hari harus mengandung nutrient yang
diperlukan tubuh. Karbohidrat, lemak dan protein merupakan nutrient yang
dibutuhkan dalam jumlah besar, sedangkan vitamin dan mineral dibutuhkan tubuh
dalam jumlah kecil. Walaupun dibutuhkan sedikit bahan tersebut harus ada dalam
menu makanan kita.
Untuk mengetahui kandungan zat nutrient yang terdapat dalam bahan makanan
digunakan indikator uji makanan yang banyak digunakan untuk mendeterminasi
kandungan nutrient dalam makanan adalah:
1. Lugol. Digunakan untuk
menunjukkan kandungan bahan makanan jenis karbohidrat
2. Fehling A dan Fehling B.
Digunakan untuk menunjukkan kandungan bahan makanan jenis glukosa
3. Biuret. Digunakan untuk
menunjukkan bahan makanan jenis protein
4. Kertas minyak/ kertas
buram. Digunakan untuk menunjukkan bahan makanan yang mengandung lemak /
minyak.
1. Glukosa
Glukosa tersusun oleh atom karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O) dengan
kompleksitas yang berbeda. Glukosa biasa terdapat dalam buah-buahan. Jika ingin
menguji glukosa maka ekstrak yang diuji akan berwarna merah bata.
2. Karbohidrat
Karbohidrat disebut juga hidrat arang. Karbohidrat merupakan sumber tenaga
utama bagi tubuh manusia. Makanan yang merupakan sumber karbohidrat adalah
beras, jagung, gandum, singkong, kentang, ubi, dan sagu. Karbohidrat berguna
untuk menghasilkan kalori sebagai sumber tenaga untuk melakukan aktivitas
sehari-hari
3. Lemak
Lemak tersusun oleh atom karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O). Sumber
bahan makanan yang mengandung lemak misalnya : kelapa, kacang, minyak kedelai,
dan mentega. Lemak juga dibedakan menjadi lemak nabati dan lemak nabati dan lemak
hewani. Lemak banyak mengandung kolesterol. Didalam tubuh, kolesterol digunakan
untuk menyusun membran sel dan hormon. Kelebihan kolesterol akan menyebabkan
endapan di dinding pembuluh darah, sehingga tekanan darah menjadi tinggi. Lemak
dari tumbuhan tidak mengandung kolesterol. Jika ingin menguji lemak diatas
kertas maka kertas tersebut akan transparan.
Fungsi lemak dalam tubuh
antara lain :
1.
Pelarut vitamin A,D,E, dan K
2.
Sumber energi, pembakaran 1 gram lemak menghasilkan energi 9,3 kilokalori.
3.
Pelindung tubuh dari gesekan dan benturan serta suhu yang akstrim.
4.
Sebagai cadangan makanan.
4. Protein
Protein merupakan rantai panjang (polimer) asam amino. Asam amino terdiri
dari atom karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O), nitrogen (N), dan kadang-kadang
belerang (S). Berdasarkan asalnya, protein dibedakan menjadi protein nabati dan
hewani. Protein nabati diperoleh dari tumbuhan, misalnya tahu, tempe, kacang,
dll. Protein hewani diperoleh dari hewan misalnya ikan, udang, keju, dll.
Protein hewani mengandung asam amino yang lebih lengkap daripada protein
nabati. Kekurangan protein akan diubah menjadi senyawa nitrogen yang dibuang
memalui ginjal. Jika ingin menguji protein maka ekstrak makanan akan berubah
warna menjadi ungu.
Fungsi protein dalam
tubuh antara lain :
1.
Mengganti sel-sel yang telah rusak
2. Membentuk enzim,
fibrinogen, antibody, membran sel, dan hormon.
3. Mengatur proses didalam
tubuh.
4.
Sebagai sumber energi. Pembakaran 1 gram protein menghasilkan energi 4,1
kilokalori.
5.
Enzim
Enzim adalah biomolekul berupa protein yang berfungsi sebagai katalis dalam
suatu reaksi kimia organik. molekul awal yang disebut substrat akan dipercepat
perubahannya menjadi molekoul lain yang diesbut produk. jenis produk yang akan
dihasilkan bergantung pada suatu kondisi/zat, yang disebut promoter. semua
proses biologis sel memerlukan enzim agar dapat berlangsung dengan cukup cepat
dalam suatu arah lintasan metabolisme yang ditentukan oleh hormon sebagai
promoter.
2.2 Alat dan Bahan
1.
Tabung reaksi
2.
Pipet
3.
Bunsen burner
4.
Plat tetes
5.
Lumpang porselin
6.
Kertas buram
7.
Penjepit
8.
Biuret
9.
Lugol
10. Benedict
11. Nasi
12. Susu
13. Mentega
14. Tepung kanji
15. Telur rebus
16. Tahu
17. Tempe
18. Jagung
19. Kentang
2.3 Langkah Kerja
a)
Uji protein
1.
Tumbuklah bahan
makanan satu per satu pada lumpang porselin sampai halus dan letakkan pada plat
tetes, kemudian beri sedikit air pada bahan susu dan tepung kanji.
2.
Tambahkan
beberapa tetes larutan Biuret pada masing-masing makanan di plat tetes.
3.
Amati perubahan
warna yang terjadi dan catat dalam tabel pengamatan.
b)
Uji Amilum
1.
Tumbuklah bahan
makanan satu per satu pada lumpang porselin sampai halus dan letakkan pada plat
tetes, kemudian beri sedikit air pada bahan susu dan tepung kanji.
2.
Tambahkan beberapa
tetes larutan Lugol pada masing-masing makanan di plat tetes.
3.
Amati perubahan
warna yang terjadi dan catat dalam tabel pengamatan.
c)
Uji Glukosa
1.
Tumbuklah bahan
makanan satu per satu pada lumpang porselin sampai halus dan letakkan pada plat
tetes, kemudian beri sedikit air pada bahan susu dan tepung kanji.
2.
Tambahkan beberapa
tetes larutan Fehling A dan Fehling B dalam tabung reaksi tersebut.
3.
Panaskan tabung
reaksi tersebut diatas api.
4.
Amati perubahan
warna yang terjadi dan catat dalam tabel pengamatan.
d)
Uji Lemak
1.
Oleskan sisa
bahan makanan yang telah ditumbuk pada kertas buram dan tuliskan nama
masing-masing bahan makanan di bawah olesan bahan makanan yang diuji tersebut.
2.
Keringkan kertas
buram tersebut di bawah sinar matahari.
3. Terawang kertas buram tersebut dan catat hasilnya
pada tabel pengamatan.
2.4
Data Hasil Pengamatan
No.
|
Jenis makanan
|
Perubahan warna yang terjadi
|
Hasil pengamatan *)
|
||||||
Biuret
|
Lugol
|
FA+FB
|
Buram
|
Protein
|
Amilum
|
Glukosa
|
Lemak
|
||
1.
|
Nasi
|
Ungu
|
Kuning
|
Merah
|
Gelap
|
+
|
-
|
+
|
-
|
2.
|
Kentang
|
Orange
|
Hitam
|
-
|
Gelap
|
-
|
-
|
-
|
-
|
3.
|
Jagung
|
Coklat
|
Biru
tua
|
Merah
|
Gelap
|
-
|
+
|
+
|
-
|
4.
|
Susu
|
Coklat
|
Merah
|
Orange
|
Transparan
|
-
|
-
|
+
|
+
|
5.
|
Mentega
|
Biru
|
Putih
|
Hijau
|
Transparan
|
-
|
-
|
-
|
+
|
6.
|
Tahu
|
Ungu
|
Putih
|
Ungu
|
Gelap
|
+
|
-
|
-
|
-
|
7.
|
Tempe
|
Ungu
|
Kuning
|
Kuning
|
Gelap
|
+
|
-
|
-
|
-
|
8.
|
Putih
telur
|
Ungu
|
Kuning
|
Orange
|
Gelap
|
+
|
-
|
+
|
-
|
9.
|
Tepung
Kanji
|
Biru
|
Biru
|
-
|
Gelap
|
-
|
+
|
-
|
-
|
10.
|
Kuning
telur
|
Ungu
|
Kuning
|
Ungu
|
Gelap
|
+
|
-
|
-
|
-
|
Keterangan : *) + = Positif
- = Negatif
2.5
Jawab Pertanyaan
1.
Dari hasil
pengamatan yang dilakukan bahwa makanan manakah yang mengandung protein ?
Jawab : Nasi, tahu, tempe, putih telur, kuning telur
2.
Bahan makanan
manakah yang mengandung amilum ?
Jawab : Tepung kanji dan jagung
3.
Bahan makanan
manakah yang mengandung glukosa ?
Jawab : Nasi, jagung, susu, putih telur
4.
Bahan makanan
manakah yang mengandung lemak
Jawab : Mentega, susu
5.
Mengapa bahan
makanan yang mengandung lemak meninggalkan bekas transparan pada kertas buram ?
Jawab : karena bahan makanan yang mengandung lemak
terdapat minyak
BAB
III
PENUTUP
1.1 Kesimpulan
Dari pengamatan yang telah dilakukan maka dapat
disimpulkan :
·
Jika makanan
ditetesi Biuret dan warna berubah menjadi ungu maka makanan mengandung protein.
·
Jika makanan
ditetesi Lugol dan warna berubah menjadi biru kehitaman maka makanan mengandung
amilum.
·
Jika makanan
ditetesi Benedict ( Fehling A dan Fehling B ) dan dipanaskan lalu berubah
menjadi warna merah bata atau orange maka makanan mengandung Glukosa.
·
Jika makanan
dioleskan pada kertas buram dan membuat kertas menjadi transparan maka makanan
mengandung lemak.
1.2 Lampiran
3.3 Daftar Pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar